KOMUNIKASI ANTAR ORGANISASI DI PEMERINTAH KOTA BOGOR DALAM PENYEDIAAN INFORMASI PUBLIK TAHUN 2020

This research is based on the problem of public information provision by Bogor City Government in 2020 has not been maximally carried out. caused problems related to communication between providing information. The purpose this study analyze process organizations 2020. author analyzes using theory Inter-organizational Communication from Liu Wenwen and Liao Balyu, which suggests that there are four dimensions inter-organizational communication; Willingness, Commitment, Behaviors, Quality. method qualitative aims context Data collection techniques were out in-depth interviews, observation, documentation studies. To test validity data, uses a source triangulation technique. results indicate PPID Utama Pembantu running effectively. can be seen implementation providers, who have fully committed communicating. In addition, participation active was optimal when online forum took place. Then, depends existing situation. There still obstacles adapting limitations carrying joint activities during pandemic. Penelitian ini dilatar belakangi oleh penyediaan informasi publik di Kota pada tahun yang belum optimal. Hal disebabkan masalah terkait komunikasi dilakukan antar Pemerintah dalam publik. Tujuan dari penelitian adalah menganalisis proses organisasi Penulis melakukan analisis dengan teori Inter Organizational dan mengemukakan terdapat empat dimensi yaitu Metode digunakan metode kualitatif bertujuan untuk rangka Teknik pengumpulan data cara wawancara mendalam, observasi, studi dokumentasi. Untuk menguji validitas atau keabsahan penulis menggunakan teknik triangulasi sumber. Hasil menunjukan bahwa antara berjalan efektif. tersebut dilihat pelaksana penyedia sepenuhnya memiliki komitmen berkomunikasi. Selain itu, keikutsertaan serta partisipasi aktif saat secara berlangsung. Kemudian, bergantung situasi ada saja. Masih hambatan beradaptasi keterbatasan kegiatan bersama pandemi.